donald-trump-hadiri-pembukaan-katedral-notre-dame-tanda-kembali-ke-panggung-dunia

saintgeorgesflushing – Calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dikabarkan akan kembali ke panggung dunia dengan menghadiri acara pembukaan kembali Katedral Notre Dame di Paris, Prancis. Katedral ikonik ini telah mengalami renovasi besar-besaran setelah mengalami kebakaran hebat pada April 2019.

Kebakaran yang terjadi pada 15 April 2019 menghancurkan sebagian besar atap dan menara katedral yang berusia ratusan tahun tersebut. Sejak saat itu, upaya renovasi besar-besaran telah dilakukan untuk mengembalikan kejayaan Katedral Notre Dame. Pemerintah Prancis, bersama dengan donatur dari seluruh dunia, telah mengumpulkan dana yang signifikan untuk memastikan renovasi berjalan lancar.

Donald Trump, yang telah lama menjauh dari sorotan publik sejak meninggalkan jabatannya, mengumumkan keputusannya untuk menghadiri acara pembukaan kembali Katedral Notre Dame. Dalam sebuah pernyataan, Trump menyatakan bahwa kehadirannya di acara tersebut adalah bentuk dukungan terhadap upaya pelestarian warisan budaya dunia.

“Katedral Notre Dame adalah simbol keindahan dan sejarah yang tak ternilai harganya. Saya sangat menghargai upaya yang telah dilakukan untuk mengembalikan kejayaannya,” kata Trump dalam pernyataannya.

Keputusan Trump untuk menghadiri acara pembukaan kembali Katedral Notre Dame telah menarik perhatian internasional. Banyak yang melihat ini sebagai langkah Trump untuk kembali ke panggung dunia setelah beberapa tahun absen. Beberapa analis politik menganggap ini sebagai indikasi bahwa Trump mungkin sedang mempertimbangkan kembali ke dunia politik atau setidaknya meningkatkan profil publiknya di panggung global.

donald-trump-hadiri-pembukaan-katedral-notre-dame-tanda-kembali-ke-panggung-dunia

Reaksi terhadap keputusan Trump ini bervariasi. Beberapa pihak menyambut baik keputusannya, menganggap ini sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian warisan budaya. Namun, ada juga yang mengkritik langkah ini, dengan alasan bahwa Trump mungkin memanfaatkan acara tersebut untuk kepentingan politik pribadi.

Keputusan Donald Trump untuk menghadiri pembukaan kembali Katedral Notre Dame di Paris menandai kembalinya calon presiden Amerika Serikat tersebut ke panggung dunia. Acara ini tidak hanya menjadi momen penting dalam upaya pelestarian warisan budaya, tetapi juga menjadi sorotan bagi Trump yang telah lama absen dari sorotan publik. Bagaimana pun reaksi terhadap keputusan ini, kehadiran Trump di Paris akan menjadi perhatian dunia.