saintgeorgesflushing.org

saintgeorgesflushing.org – Rodrigo Bentancur, gelandang Tottenham Hotspur, baru-baru ini menyampaikan komentar yang dianggap memiliki unsur rasial terhadap orang Korea Selatan, termasuk terhadap rekannya, Son Heung-min. Insiden ini terjadi selama sebuah wawancara di stasiun televisi Uruguay, yang kemudian dipublikasikan secara luas melalui media sosial.

Detail Insiden:

Selama wawancara, ketika ditanya mengenai kemungkinan memberikan jersey Tottenham, Bentancur menjawab, “Punya Sonny? Itu bisa jadi milik sepupunya Sonny karena mereka semua terlihat sama.” Komentar ini telah memicu kecaman di media sosial, dianggap menyinggung dan tidak sensitif.

Tindakan Permintaan Maaf:

Menghadapi reaksi negatif, Bentancur mengambil langkah cepat untuk meminta maaf melalui postingan di Instagram, di mana ia mengakui bahwa komentarnya adalah “candaan yang sangat buruk.” Dia menegaskan bahwa itu tidak dimaksudkan untuk menyakiti atau menyinggung perasaan siapapun.

Respon dari Son Heung-min:

Son Heung-min, yang juga merupakan kapten tim nasional Korea Selatan, mengungkapkan bahwa ia telah berdiskusi dengan Bentancur dan telah menerima permintaan maafnya. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Tottenham Hotspur melalui media sosial resmi, Son menyatakan, “Saya sudah bicara dengan Lolo. Dia membuat kesalahan, dia menyadarinya dan sudah minta maaf. Lolo tidak pernah secara sengaja ingin mengatakan sesuatu yang menyakitkan. Kami adalah saudara dan tidak ada yang berubah.”

Son menambahkan, “Kami sudah melewati ini, kami bersatu, dan kami akan bersama lagi di pramusim untuk bersatu berjuang untuk klub kami.” Komentar ini menandakan bahwa kedua pemain telah menyelesaikan masalah tersebut dan siap untuk melanjutkan kolaborasi mereka, bekerja bersama sebagai sebuah tim.